Gus Tuhu: Kemerdekaan Hakiki Ketika Umat Menerapkan Syari’at Allah SWT

by -12 views

Tsaqofatuna.idMenanggapi makna dan arti sebuah kemerdekaan, Gus Tuhu Pengasuh Majelis Taklim Al Mustamir Kraksan Probolinggo mengatakan bahwa kemerdekaan hakiki ketika Umat menerapkan semua Syari’at Allah SWT dalam naungan Khilafah Al Islamiyah.

“Kemerdekaan yang hakiki ketika Umat ini menerapkan semua syariat Allah Subhanahu Wa Ta’ala di bawah naungan Khilafah Al Islamiyah,” ujarnya dalam acara Multaqo Ulama Aswaja Probolinggo: Kemerdekaan Yang Hakiki, Dengan Demokrasi Atau Khilafah, Selasa (29/8/2023), di Kanal YouTube NgajiPro ID.

Karena menurutnya, penjajahan masih berlangsung dengan non fisik, menjajah ideologi, ekonomi, politik, budaya, hukum yang merusak moralitas anak bangsa khususnya kaum Muslimin yang menjadi penduduk mayoritas di negeri ini, dengan dipaksa menerima untuk menerapkan Demokrasi.

“Sementara ciri utama kerusakan Demokrasi adalah kedaulatan milik Umat untuk mengatur adalah rakyat, meski dalam faktanya diwakilkan oleh Dewan Perwakilan Rakyat,” tuturnya.

Oleh karena itu,ia menjelaskan, umat Islam sebagai umat terbaik harus memikul tugas dan tanggung jawab yang besar untuk sampai, mewujudkan kembali tegaknya Daulah Khilafah Ala Minhaji Nubuah.

“Karena mereka adalah umat yang terbaik

كُنْتُمْ خَيْرَ اُمَّةٍ اُخْرِجَتْ لِلنَّاسِ تَأْمُرُوْنَ بِالْمَعْرُوْفِ وَتَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنْكَرِ وَتُؤْمِنُوْنَ بِاللّٰهِ

“Kamu (umat Islam) adalah umat terbaik yang dilahirkan untuk manusia, (karena kamu) menyuruh (berbuat) yang makruf, dan mencegah dari yang mungkar, dan beriman kepada Allah. (Surah Ali ‘Imran, Ayat 110). Ketika peranan umat yang terbaik itu diabaikan, maka berarti arah menuju tegaknya syari’at Allah masih jauh,” pungkasnya. [] Lukman Indra Bayu

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *